Wide-angle untuk pemula
Tidak ada yang dapat menyaingi hasil foto yang megah dan memesona untuk menunjukkan betapa luas dan besarnya dunia fotografi wide-angle. Berikut ini adalah petunjuk singkat untuk mulai memotret dengan perspektif ini menggunakan kamera Alpha Anda.
Apa itu wide-angle?
Lensa wide-angle dapat didefinisikan sebagai lensa dengan focal length di bawah 35mm (basis Full Frame). Focal length di bawah 20mm disebut sebagai Ultra-wide.
Lensa terbaik untuk penggunaan paling umum adalah FE 16-35mm F2.8 GM karena dapat merangkap sebagai ultra-wide untuk foto lanskap dan 35mm untuk fotografi perjalanan. Dengan aperture F2.8 yang cerah, lensa ini dapat memotret fotografi dalam ruangan minim cahaya dengan mudah.
Ingin membuat foto taburan bintang di langit seperti seorang pro? SEL14F18GM adalah pilihan yang tepat untuk astrofotografi. Meski kecil dan ringan, lensa ini dapat gambar beresolusi super bahkan F1.8 di kegelapan malam.
Kenapa ada fotografi wide-angle? Untuk mendapatkan perspektif yang sangat luas.
Jika Anda seorang fotografer lanskap, Anda dapat menyampaikan perspektif yang lebih luas kepada audiens Anda dengan lensa ultra-wide-angle. Subjek yang ditangkap dalam jarak dekat akan tampak lebih lebar sementara subjek yang jauh menjadi jauh lebih kecil. Hal ini akan menciptakan efek perasaan 3 dimensi yang menjadi karakteristik menarik dari fotografi wide-angle.
Lensa wide zoom Sony
SEL1224GM, SEL1224G, SEL1635GM, SELP1635G, SEL1635Z
Lensa wide prime Sony
SEL14F18GM, SEL20F18G, SEL24F14GM, SEL28F20, SEL35F14GM, SEL35F18F
Anda harus ingat apakah Anda menggunakan sensor crop atau tidak. Focal length tidak akan menyesuaikan secara otomatis. Wide angle 35mm menjadi mirip dengan 50mm pada kamera APS-C, dan ini tidak wide sama sekali. Cukup kalikan jarak focal lensa full-frame Anda dengan 1,5 saat mengonversi ke format yang ekuivalen. Untuk lensa Sony, lensa FE lebih cocok untuk kamera full frame sementara E-mount untuk kamera APS-C.
1. Fokus pada latar depan/latar belakang
Terkadang, lingkungan yang akan Anda foto dapat berupa ladang yang sangat luas, hamparan laut, atau suasana bebatuan. Potret gambar Anda dari perspektif rendah, tangkap lebih banyak latar depan bukan hanya untuk membuatnya menjadi dekat, tetapi juga memperbesar skalanya agar lebih berkesan. Objek latar depan yang lebih dekat ke kamera akan tampak lebih besar secara skala dengan lensa wide-angle.
Sama juga, memperbanyak komposisi langit pada dua pertiga gambar tidak hanya akan menarik perhatian secara keseluruhan, tetapi juga mengarahkan perhatian audiens secara dramatis ke objek-objek kecil di frame bagian bawah.
2. Gunakan zoom
Anda tidak harus selalu mengambil perspektif wide. Dengan lensa zoom, cobalah membiasakan diri melakukan inward zoom dengan meningkatkan jarak focal untuk memotong elemen-elemen yang tidak penting yang dapat mengalihkan perhatian dari subjek.
3. …atau kaki Anda
Anda juga dapat menyingkirkan elemen-elemen tidak penting dengan berjalan mendekati subjek. Hal ini semakin penting jika Anda menggunakan lensa prime yang bersifat fixed. Dalam fotografi jalanan, hal ini penting untuk mendapatkan subjek yang Anda inginkan di tengah-tengah suasana yang sibuk dan dinamis.
4. Waspada distorsi
Distorsi sangat mudah terjadi jika Anda menggunakan lensa wide-angle. Garis dan objek seperti wajah manusia akan terdistorsi di dekat pinggir frame terutama jika Anda menggerakkan kamera ke atas dan ke bawah. Hal ini akan tampak ganjil dan mengganggu. Upayakan agar subjek Anda berada di tengah di mana distorsi lebih minim terjadi. Jika Anda memotret lanskap dengan horizon, upayakan agar horizon tidak miring. Jika tidak bisa, Anda bisa mengoreksi semuanya pada tahap pasca-produksi.
Terkadang Anda juga bisa memanfaatkan distorsi. Arahkan kamera ke atas untuk membuat subjek terlihat lebih besar dan dramatis, contohnya adalah gedung tinggi atau patung tinggi yang membuat objek-objek lain di sekelilingnya tampak kecil.
TIP BERHARGA: Ingin menangkap foto wide angle dengan ponsel Anda? Cobalah potret bagian kepala dari anjing atau rekan Anda untuk menciptakan efek potret ekstrem dan lucu.
5. Arahkan perhatian ke subjek Anda
Terkadang, Anda akan menemukan tangga, garis jendela, atau marka jalan yang berada dekat dengan frame gambar Anda. Gunakan hal-hal tersebut untuk mengarahkan mata audiens Anda ke subjek foto Anda untuk menciptakan efek yang lebih dinamis.
Sekarang, setelah Anda mempelajari beberapa hal tentang wide-angle, cobalah gunakan lensa dan kamera Alpha Anda untuk menangkap imaji dunia yang luas dan megah.